Makassar IMFO BERTA NEWS ID
TAKALAR – Kondisi jalan poros di Dusun Panaikang, Desa Moncongkomba, Kecamatan Polongbangkeng Selatan, Kabupaten Takalar, kini menjadi perhatian serius masyarakat. Jalan yang menjadi satu-satunya akses warga untuk beraktivitas ini tampak rusak parah, berlumpur, dan dipenuhi genangan air setiap kali hujan turun.
Akibat jalan yang licin dan berlubang, sudah beberapa warga dilaporkan terjatuh dari sepeda motor saat hendak bekerja atau mengantar anaknya ke sekolah. Selain membahayakan keselamatan pengguna jalan, kondisi ini juga sangat menghambat aktivitas ekonomi masyarakat setempat.
“Kalau hujan deras, kami sering takut melintas karena licin. Tapi mau bagaimana lagi? Jalan ini satu-satunya akses kami. Sudah ada beberapa pengendara yang jatuh, untung tidak parah,” cerita seorang warga kepada wartawan dengan nada lirih, Senin (27/10/2025).
Warga lainnya mengaku bertahan karena tidak punya pilihan lain. Namun, mereka sangat berharap ada perhatian dari pemerintah daerah, khususnya dalam bentuk perbaikan jalan meski bertahap.
“Kami tidak menuntut jalan bagus seperti di kota. Kami hanya ingin jalan ini diperbaiki supaya kami bisa lewat dengan aman. Kasihan anak-anak sekolah kalau hujan, mereka sering terpeleset,” ujar seorang ibu rumah tangga yang sering melewati jalan tersebut.
Harapan juga datang dari para petani setempat. Jalan ini adalah jalur pengangkutan hasil tani, namun karena kondisinya rusak, banyak yang kesulitan membawa hasil panen ke pasar.
“Kalau jalan begini terus, roda ekonomi kami tertahan. Kadang kendaraan pengangkut hasil tani kami terpeleset kerena licin,” ungkap salah seorang petani dengan nada pasrah.
Meski menghadapi kenyataan yang berat, warga Panaikang tetap menyampaikan aspirasi dengan santun. Mereka tidak ingin menyalahkan siapapun, hanya ingin pemerintah daerah mendengar jeritan warga desa yang selama ini mungkin tak terlihat karena berada jauh dari pusat kota.
“Harapan kami sederhana: semoga jalan ini mendapat perhatian. Kami percaya pemerintah punya hati untuk melihat penderitaan masyarakat kecil,” tambah seorang tokoh pemuda setempat.
Warga berharap pemerintah Kabupaten Takalar melalui instansi terkait dapat turun meninjau langsung kondisi jalan tersebut dan memberikan solusi nyata demi keselamatan dan kelancaran aktivitas warga.
